statistika tabel



1.1    Penyajian Data Statistik
      
Data yang telah dikumpulkan, baik berasal dari populasi ataupun dari sampel, untuk keperluan tertentu biasanya disajikan dalam bentuk  yang jelas dan baik.
Secara umum  ada beberapa cara penyajian data statistik yang sering digunakan , yaitu : tabel, grafik, diagram, pengukuran tedensi sentral ( gejala pusat ) dan ukuran penempatan ( gejala letak ), pengukuran penyimpangan.
1.2    Tabel
Dikenal tiga macam model penyajian  dalam bentul tabelaris atau daftar  :
a.       Table biasa.
b.      Table kontingensi.
c.       Table distribusi frekuensi.
A.  Tabel Biasa
Tabel biasa yaitu model penyusunan data dalam daftar yang hanya terdiri atas satu variabel .  berikut contoh penyajian data dalam tabel biasa.
JUDUL TABEL
………………………………
JUDUL KOLOM
JUDUL BARIS
Sel - sel
Sel - sel
Sel - sel
Sel - sel
Sel - sel
Sel - sel
Sel - sel
Sel - sel
Sel - sel
 Sumber      : …..
Catatan       : …..
1)      Judul tabel ditulis di tengah – tengah bagian teratas,  dalam beberapa baris,  semuanya dengan huruf  besar.
2)      Judul kolom ditulis dengan singkat dan jelas, bisa dalam beberapa baris usahakan jangan melakukan pemutusan kata. Demikian pula halnya dengan judul baris. 
3)      Sel table adalah tempat nilai nilai data dituliskan.
4)      Catatan ditulis di bagian kiri bawah berguna untuk mencatat hal – hal penting dan perlu di berikan.
5)      Sumber  untuk menjelaskan  dari mana data itu di kutip. Jika kalimat ini tidak terdapat biasanya di anggap bahwa pelopor sendiri telah mengumpulkan data itu.

Selain penjelasan- penjelasan di atas, hal – hal berikut sering pula perlu di perhatikan ketika pembuatan sebuah tabel
a.        Nama-nama sebaiknya disusun menurut abjad.
b.      Waktu disusun secara berurut atau secara kronologis, contohnya : 2001, 2002, 2003,…
c.       Kategori dicatat menurut kebiasaan, contohnya : laki-laki  dulu baru perempuan, besar dulu baru kecil ,dan sejenisnya.
Usaha-usaha ini semua  dilakukan bukan saja hana menurut kebiasaan yang umunya di pakai, tetapi juga untuk memudahkan pencarian, pembacaan dan analisis.

Contoh tabel biasa :
PEMBELIAN TIGA JENIS BAHAN POKOK RM SARI RASA
MENURUT BARANG  DAN HARGANYA DARI BULAN JANUARI S/D MARET 2007
Bulan
Jenis, Banyak dan Harga Barang
Beras

Gula
Minyak Goreng
Jumlah
Harga
(Rp)
Banyak
(Kg)
Harga
(Rp)
Banyak
(Kg)
Harga
(Rp)
Banyak
(Kg)
Harga
(Rp)
Januari
Februari
Maret
341
1.739.100
124
756,400
186
1.674.000
4.169.500
224
1.142.400
84
512.400
140
714.000
2.368.800
279
1.422.900
155
945.500
155
790.500
3.158.900

B.     TABEL KONTINGENSI
Tabel kontingensi adalah model penyusunan data dalam daftar yang terdiri atas dua klasifikasi atau dua variable, dimana klasifikasi satu terdiri atas  b bagian yang menyatakan baris dan m menyatakan kolom ( b x m ).
Berikut contoh daftar kontingensi  2 x 3 karena terdiri atas 2 baris dan 3 kolom.
HASIL UJIAN MATEMATIKA DAN FISIKA
UNTUK 105 SISWA DI SMU X JAKARTA SELATAN

Nilai matematika

Nilai fisika
50-59
60-69
70-79
80-89
Jumlah
60-69
12
7
10
2
31
70-79
8
9
5
7
29
80-89
10
8
3
3
24
90-99
5
3
11
2
21
Jumlah
35
27
29
14
105





C.     Distribusi Frekuensi
1)      Pengertian distribusi frekuensi
Distribusi frekuensi adalah penyusunan suatu data mulai dari terkecil sampai terbesar yang membagi banaknya data ke dalam beberapa kelas. Kegunaan data yang masuk dalam distribusi frekuensi adalah untuk memudahkan data dalam penyajian, mudah di pahami dan mudah di baca sebagai bahan informasi, pada gilirannya di gunakan untuk perhitungan membuat gambar statistic dalam berbagai bentuk penyajian data.
Distribusi frekuensi terdiri dari dua yaitu distribusi frekuensi kategori dan disribusi frekuensi numeric.
Distribusi frekuensi kategori ialah distribusi frekuensi yang mengelompokkan data nya di susun berbentuk kata-kata atau distribusi frekuensi yang penyatuan kelas- kelasnya di dasarkan pada data kategori ( kualititatif  ). Sedangkan distribusi numeric ialah distribusi frekuensi yang penyatuan kelas- kelasnya ( disusun secara interval ). Didasarkan pada angka-angka ( kuantitatif ).
a)      Contoh distribusi frekuensi kategorik
Distribusi Frekuensi Peserta Diklat Perjenjangan
Jenis Diklat
Frekuensi
Adum
Adumla
Spama
Spamen
Spati
Lemhannas
1.500
1.200
750
300
150
50
Jumlah
3.850
Sumber : Data Fiftif
b)      Contoh distribusi frekuensi numerik
Nilai
Frekuensi
20 – 29
30 – 39
40 – 49
50 – 59
60 – 69
25
26
17
12
20
Jumlah
100

Komentar